KUMPULAN HUKUM-HUKUM TERKAIT KURBAN

Cara Membagi Daging Qurban ???

– Jika qurban wajib karena nadzar : Maka semua dari daging qurban harus dibagikan kepada fakir miskin. Dan jika orang yang berqurban atau orang yang wajib dinafkahinya ikut makan, maka wajib baginya untuk menggantinya sesuai dengan yang dimakannya.

– Adapun jika qurban sunnah : Maka tidak disyaratkan sesuatu apapun dalam pembagiannya, asalkan ada bagian uintuk orang fakir miskin, seberapaun bagian tersebut. Dan dianjurkan untuk bisa membagi menjadi 3 bagian. 1/3 untuk keluarga, 1/3 untuk dihidangkan tamu, 1/3 untuk dibagikan kepada fakir miskin. Dan semakin banyak yang dikeluarkan tentu semakin besar pahalanya.

Hukum Menjual Daging Qurban ??

Hukum menjual daging qurban adalah harom sebelum dibagikan. Adapun jika daging qurban sudah dibagi dan diterima, maka bagi si fakir yang menerima daging tersebut boleh menjualnya dan juga boleh menyimpannya. Begitu juga kulitnya, tidak diperkenankan untuk dijual atau dijadikan upah bagi yang menyembelih, akan tetapi bagi seorang tukang sembelih boleh menerima kulit serta daging qurban sebagai bagian haknya akan tetapi tidak boleh daging dan kulit tersebut dijadikan upah.

Hukum Menjual Kulit Hewan Kurban ?

Mudhohi (orang yang berkurban) dan wakilnya (panitia Kurban) tidak di perbolehkan menjual sebagian dari hewan kurban, baik daging, kepala, kaki ataupun kulit hewan kurban, (kitab Bujairomi 'alal Khotib juz 5 halaman 250) Nb:

Ø  Jika yang menjual adalah fakir miskin yang telah menerima kulit atau daging kurban maka di perbolehkan (ittifaqul Ulama'), (kitab Hasyiatul Khuyubi juz 4)

Ø  Sedangkan untuk orang kaya yang mendapatkan bagian kulit atau daging kurban maka ia tidak di perbolehkan untuk menjual (pendapat mayoritas ulama ). Namun menurut Imam Ibnu Sholah (pendapat lemah), orang kaya yang mendapatkan bagian kulit atau yang lain tetap di perbolehkan untuk menjualnya, (kitab Fatawi Kubro juz 4 halaman 202)

Hewan Kurban Tidak Boleh Untuk Ongkos (Ujroh) Jagal !

Orang yang kurban dan panitia tidak di perbolehkan menjadikan daging, kepala dan kulit hewan kurban sebagai upah (ujroh) untuk sang jagal (orang yang menyembelih).

Namun untuk ongkos penyembelihan, kopi dan lain-lain hendaknya diambilkan dari dana yang lain . (kitab Bujairomi Alal KhotibJuz 5 hal; 250)

Memasak Sebagian Daging Kurban Untuk Konsumsi Panitia ??

Panitia kurban tidak di perbolehkan mengambil sebagian dari daging kurban untuk dimasak, kecuali dengan 2 syarat:

1. Mendapat izin dari mudhohi (orang yang berkurban)

2. Kurbannya sunnah (bukan Nadzar).

Sedangkan untuk kurban wajib (nadzar), maka harus mensedekahkan semua daging dan yang lain kepada fakir miskin dalam keadaan mentah. (kitab Majmu' Syarhil Muhadzab Juz 9 halaman 458)

Hukum Menyembelih Hewan Dengan Mesin ??

Menyembelih hewan dengan mesin hukumnya sah apabila memenuhi 3 syarat:

1.  Pengoperasinya mesin adalah orang islam

2.  Ada tujuan untuk menyembelih

3.  Alat pemotong yang berada pada mesin tersebut berupa benda tajam yang mampu memutus saluran makanan (hulkum) dan saluran pernafasan.

Kurban Untuk Orang Yang Meninggal ??

Hukumnya di perinci sebagai berikut:

a) Jika ada wasiat dari mayit maka sah kurbannya (ittifaqul Ulama')

b) Jika tidak ada wasiat dari mayit maka menurut mayoritas ulama' tidak sah atas nama kurban , melainkan hanya pahala sedekah.

Namun menurut sebagian ulama' (Syech Abu Hasan Al Ubadi) sah kurbannya, dengan alas an kurban adalah bagian dari sedekah, sedangkan sedekah itu sah di peruntukkan untuk si mayit, pahala akan sampai dan akan memberi manfaat. (kitab Al Majmu' Syarah Muhadzabab juz 9 halaman 406).

Kesunnahan Dalam Penyembelihan.

1.  Menajamkan pisau sebelum menyembelih.

2.  Mengikat semua kakinya dengan tali kecuali kaki kanan.

3.  Menyembelih dengan tangan kanan

Tata Cara Penyembelihan Hewan Kurban.

1.  Menghadap kearah kiblat dan menghadapkan hewan yang akan di sembelih kearah kiblat (lambung kirinya hewan di letakkan ke tanah dan kepalanya di sebelah selatan)

2.  Lalu membaca takbir 3X -{Allahu akbar 3X walillaahilhamd)

3.  Lalu membaca basmalah (bismillaahirrahmaanirrohiim)

4.  Kemudian membaca sholawat kepada Nabi Muhammad Saw

5.  Membaca takbir yang ke-2 sebanyak 3X (Allahu akbor 3X walillaahilham)

6.  Lalu berdo'a agar kurbannya di terima di sisi Allah SWT

Islam 100% Sempurna

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Islam 100% Sempurna. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Islam 100% Sempurna dengan mengklik tombol di bawah ini:

Artikel keren lainnya:

• Satu Hari satu Juz Bacaan Al-Qur'an “One Day - One Juz, reading The Quran”
• Istiqomah Dalam Tafakur, Tadabur Dan Muhasabah
• Puasa wishal: hanya Untuk Nabi Tak Untuk Umatnya.
• KUMPULAN HUKUM-HUKUM TERKAIT KURBAN
• PIDATO : BERMULA DARI ILMU KEMUDIAN TIMBUL IMAN DAN AKAN MENDORONG AMAL SHALIH
• Puasa Yang Diqodo’ Sebab Haid Dan Nifas
• SHOLAT YANG HARUS DIQODO’ SEBAB DATANG DAN BERHENTINYA HAID DAN NIFAS
• 10 KEUTAMAAN MEMBACA DAN MENGKAJI AL-QUR’AN

Ditulis oleh Syamsun Juni Anwar pada tanggal