Bila aku berharap belas kasih orang lain, pasti aku akan selalu kecewa
sebab terbentur banyak hal, waktu, kesempatan serta dengan kelemahan
dan keterbatasannya untuk mengasih.
Suatu ketika aku benar-benar merasakan belas kasih yang Abadi dari Allah SWT, sebab
takdir buruk menimpa diriku. Ketika itu aku menyadari kepada siapa lagi aku bersandar, dan
berharap belas kasihan disaat-saat sulit seperti ini? Saya teringat masih punya Yang Maha Besar yang sangat patut untuk dibesarkan, yang Maha Pengasih
yang sangat patut di harap kasih-Nya, yang Maha Kaya dan Dermawan yang
tak pernah jatuh miskin sebab kedermawanan-Nya. Dzat yang Maha Mengasihi dan Memelihara Mahluknya Allah SWT.
Salah
satu Tanda keimanan hidup di hati seorang muslim, jika tertimpa
sesuatu yang tidak disukai/diinginkan itu semua dari Allah. yang semua ada
hikmah dan pelajaran yang bisa di petik dan senantiasa berbaik sangka pada Allah SWT.
==============================================
Hargai Pendapat Orang
Wahai
jiwa jiwa yang tenang, gunakanlah pendapat saudaramu sesama muslim,
sahabatmu, saudaramu, Bapakmu, Ibumu, Suamimu, Istrimu, anak-anakmu jika
itu baik dan benar selaras dengan syara', disaat kita tidak pernah
berfikir akan pendapat itu, ingat selalu kita adalah manusia biasa, yang
mempunyai keterbatasan berfikir dan bertindak, jika kita tetap
bersikeras dengan pendapat diri, kita tidak akan mampu
mempertanggungjawabkan sendiri untuk menyelesaikannya. Aku menyadari itu ketika peristiwa yang tidak aku harapkan menimpaku. Aku menyadari bahwa Teguh hati itu baik Tapi keras kepala itu menggoncang kemaslahatan kehidupanku bersama orang-orang yang saya cintai. "RENDAH HATI ITU INDAH" menghargai pendapat termasuk bagian dari Rendah Hati.
"Sebesar kesadaranmu Sebesar itu keuntunganmu!"
==============================================
Budaya Baca Qur'an
Tak ada lantunan kata yang lebih indah, dan paling berpengaruh di jiwa melainkan lantunan Ayat Suci Al-Qur'an.
Tiada
lantunan ucapan yg mulia melainkan lantunan ayat-ayat-Nya...
Mendengarkan bacaan anak-anak surat Arrahman, semog senantiasa dalam kasih
sayang Allah.
